Namaku sore, Ketimbang melihat anak anak sedang bermain, aku lebih senang melihat mereka menyudahi permainan mereka ketika aku pergi, cemerut wajah mereka yang tampaknya kesal karna belum puas bermain ( mungkin ) sembari dituntun pulang oleh ibu mereka masing masing, anak anak itu seakan berkata besok aku yang akan menang dalam permainan esok harinya !. begitu senangnya diriku ditunggui oleh anak anak itu sampai besok, walau hanya matahari saja yang mereka dadahi. Tak apa, diriku hanya memberi kilauan bintang bintang sebagai salam perpisahan, kuharap mereka menyadarinya. Namaku sore, Orang orang dimedia sosial selalu saja sombong kepada kaum kami, mereka seakan akan menggapai kami dengan teknologi mereke, padahal yang mereka katakana itu sama sekali tak berkata apapun. Dan para awan hitam, selalu saja datang tak diundang, lewat dengan rusuh dan berisik, pulang dengan keadaan bersedih, mereka itu aneh, iya kan bulan?. Aku dan bulan tak mengerti sifat mereka. Namaku sore, ...