Langsung ke konten utama

Postingan

Tentang Sore

Postingan terbaru

Ajari Aku

Ajari aku untuk bisa tetap mencintaimu tanpa melukai isi hatiku Ajari aku untuk bisa tetap tersenyum tanpa membohongi diriku Ajari aku untuk membencimu agar ku bisa lepas dari bayangan mu dan bisa mencari bayangan yang lain Kumohon.... Sudahi rasa perihku ini Datanglah........ Atau, Pergilah........... Ajari akau agar tidak mencintaimu walaupun hanya sekedar bualan berikan aku kesempatan agar ku dapat tetap mencintaimu walaupu rasanya perih.

ENGKAU BUKANLAH SEBUAH HARAPAN

Pepercik ide datang sembari membawa harapan Apakah akan berujung lagi menjadi kehampaan? Tidak ada yang tahu pasti Bilamana seorang seniman kehilangan kuasnya, bagaikan seekor singa tanpa taringnya Bilamana seorang manusia kehilangan sisi kemanusiaanya, bagaikan seorang ibu kehilangan buah hatinya Layaknya diriku setelah kehilangan dirimu, bagaikan sehelai daun yang terlepas dari pohonya Engkau adalah harapan yang selalu aku semogakan, Dengarlah wahai pujaanku.  Hati ini sudah terluka menahan rasa sakit yang kau berikan Lihatlah wahai pujaanku Rasa ini mulai berkurang seiring aku yang engkau tinggalkan Datanglah wahai pujaanku Raga sudah merindu dengan hangatnya peluk yang kau berikan Ada ucapan yang sudah lama kupendam selalu saja tak berani intuk ku ucapkan Apakah kelak akan tersampaikan? Aku tak ingin terlalu berharap Malang, 25 Desember 2022 12:12

Tahun Lahir

Kupikir hari ulang tahun adalah hari dimana aku bebas melakukan apapun yang aku mau, apapun yang aku mau ucapkan, dengan siapapun yang aku mau.  Ternyata tidak seperti itu, lagi dan lagi, sepertinya aku terlalu berharap.  Pada akhirnya harapan itu selalu menuju kekosongan dan berakhir dalam kehampaan. Selamat tinggal semua harapan, sepertinya kepercayaanku kepadamu cukup sampai disini saja, aku mau kembali menjadi budak dari kehampaan. Karna hanya disanalah aku tak pernah merasakan kecewa, tak ada tempat yang pantas untuk aku berdiri selain disana.

Firasat Yang Membuatku Mengingat Apa Itu Arti Dari Kebahagiaan

Entah mengapa sekarang aku selalu dilanda kesepian dan kehampaan. Ini adalah pemikiranku yg sering kulupakan.  Berarti sebenarnya tidak seburuk itu,   Disaat aku selesai menatap diriku melalui cermin, seketika aku memikirkan tentang bagaimana jika orang lain berada diposisinya.  Tentu saja aku langsung membayangkan bagaimana tampang dari seseorang yang sudah kuanggap sebagai........., biasanya ketika aku membayangkan orang lain apabila berada diposisiku, aku akan memilihnya secara acak, yangg pasti teman teman terdekatku, tetapi entah mengapa yang muncul dibayanganku langsung muncul sosok dia,  Tak biasanya aku membayangkan hal yang spesifik tentang siapa orangnya. Biasanya bayanganku adalah tokoh fiksi yangg kubuat maupun yg org lain buat.  Setelah terheran karna diriku sendiri, aku mulai mempertanyakan. Kenapa bisa dia yg muncul, apakah dia muncul karna ada kaitanya dengan kondisiku yg sekarang?  Ya sepertinya begitu, walau tak sepenuhnya benar, ...

Adakah Damai Di Pesisir Kota

Dalam diam ku mengeluh Tak ada air mata lagi yg keluar Akankah pencarian ini berakhir tanpa hasil, Akankan perjalanan panjang ini berakhir ? Bahkan aku sudah tak tahu lagi, yang mana awal dan akhir Seiring berjalanya waktu, maaf kukoreksi waktu tak bisa berjalan Jalan itu bisa maju dan mundur, sedangkan waktu tidak, Waktu hanya bisa maju kawan!  Maju terus, tak mengenal kata mundur. Tak seperti hidupku yang selalu berjalan mundur kebelakang Kulihat awan sekilas lewat jendela, dunia ini sudah mulai cengeng, bukan yang cengeng bukan dunianya, tetapi mahkluk makhluk seperti manusia lah yang membuat dunia sekarang terlihat cengeng Dunia mulai melunak? Tidak manusia manusianyalah yg mulai melunak Menjunjung tinggi toleransi tanpa tau begitu besarnya perjuangan untuk mendapatkanya. Dunia yang damai Mimpi semua orang, tapi kadang kita luput bahwa tak ada yang kekal kecuali atas izin Nya.  Tapi bukankah begitu sifat dasar manusia, mengetahui bahwa kedamaian abadi itu hanya bualan fana...

Ucapan Selamat Ulang Tahun

Karna yang kupercaya adalah kehampaan, jadi aku mulai mencoba bertemu angin. Burung burung mulai berkicauan seiring terbakarnya sayap mereka oleh kilauan mentari pagi. Dan akhirnya aku diberi petunjuk untuk mencari suatu massa bernama waktu. Karna disitu aku punya permintaan yang menurutku indah, yaitu ucapan selamat ulang tahun kepada kawanku yang harus tiba pada waktunya. Untuk dia yang terus terjaga menantiku. Semoga dia mau menerimaku Tapi ternyata yang kupercaya lagi lagi hanyalah kekosongan. Angin hanyalah bagian kecil dari waktu, sepertinya. Aku tenggelam lebih dalam. Putus asa adalah gambaran dari hati kecilku, dan kini aku tak percaya apapun selain diriku, yang kutahu, aku suka memandangmu. Kulihat kawanan burung gagak tak bersayap berjuang bertahan hidup, sepertinya. Bulan tersenyum tampak tak seperti biasanya, yang kutahu hanya satu alasan saja. Tapi ini hanyalah rahasia kecil aku dan bulan yang tak perlu kuberitahukan padamu, karna kami sudah berjanji sejak kami mas...

Kamu dan kata

Kau bersembunyi dibalik gelap, menolak kehadiran cahaya disekitarmu, melukiskan pesona indahmu. Kucoba menjadi bayangan mu, tak sepercitpun ku dapat mendekatimu, hatiku mulai memaksa mata untuk menatap, dan aku pun menyadarinya. Meleburkan senyuman indah nan mempesona, ketika massa mulai bercerita tentang bercinta, engkau dengan elok menutup mata, menutup telinga, tenggelam dalam lautan aksara, dan mulai bercinta dengan kata.

Pohon carita

Sebatang ranting datang mewakili sang pohon, kembangnya ikut menyusul melewatu malam, daun ikut terhembus angin membawa perasaan, semerbak pesonanya membuatku ikut tersenyum, semburat cahayanya melukiskan keindahan pagi, karena patah hatinya sudah diambang keruntuhan, tersirat walau sedikit yang tergambar diwajahnya, kilauan pelangi ikut melintasi langitku . bulan pun memberi cahayanya untuk berjalan, rasa ingin tahu selalu membuat manusia tak bisa tidur, para pengawas sudah tiada. Riwayat hidup sang pelukis harapan, memohon kepada sang pohon agung. Para penyumbat mulai ikut mencaci, mereka terlalu riuh sampai menghiraukan sang awan, tersenyum puas dengan alis yang mengankat, lalu hinggap dilautan hingga tenggelam. Sebuah kapsul berwana merah dan putih untuk memaksa membuat senyuman, dilahap oleh angin hitam karna datang dengan tak memberi salam. Mencoba meresapi pengaruhnya, berbelit belit memikirkan hal tak biasa, tertawa kemudian.

Pengantar Hari Esok

Dia adalah sang pengantar hari esok. Dia adalah sang penentu hari esok. Dia adalah sang pembolak balik pikiran. Dia adalah sang pembolak balik perasaan, dia adalah tidurku dari tahun 1998. Seorang kreatif adalah orang yang mencintai waktu tidur, dia memahami bahwa sebuah ide akan muncul ketika raga dan pikiran bisa berdamai,  ketika emosi dan ego bisa seimbang, ketika alam dan kita bisa sepaham, ketika mimpi dan kenyataan bisa disatukan. Seorang pekerja keras adalah orang yang tidak mencintai waktu tidurnya, dia hanya menganggap pekerjaan adalah segalanya, ketika tidur mengganggu pekerjaan, maka dia akan terus terbangun dan bekerja selagi orang kreatif menemukan ide yang baru. Tidur adalah berjudi untuk hari esok.  Apabila dalam tidurmu mendapat mimpi yang indah, maka kamu akan menjalani harimu dengan ceria Apabila dalam tidurmu mendapat mimpi buruk, maka kamu akan menjalani harimu dengan gelap Apabila dalam tidurmu kamu tidak bermimpi, maka hari mu akan te...

Permintaan kecil

Aku, Hanya butuh sedikit perhatianmu, tolong aku,  jangan menjauh dariku Mereka, Semuanya tak butuh kehadiranku,  ku tak bisa seperti mereka,  tolong bantu aku Kamu, Adalah segalanya bagiku,  kau tak butuh perhatian mereka,  perhatikan sajalah diriku Kita, Bagaikan pena dan kertas,  bila disatukan bisa menjadi sebuah karya, bila dipisahkan tak dapat menghasilkan apa apa Tuhan, Tolong satukan kami dalam cintaMU,  satukan kami dalam berbagai perasaan,  agar kami dapat terus berjalan dalam menuju kebahagiaan.

Melihat kedepan dalam keramaian

Tak ada bintang pun tak ada haru Tatkala sang kekasih sedang membisu Ragaku hanya kuat untuk terdiam Melihat, menatap, terdiam kembali Mulutku pun bagai terpelintir oleh sindiran Hati mulai menjadi kaku Susah untuk dimengerti, apalagi saling berbagi Instingku pun menggerakan raga ini Mencari sesuatu yang tidak ada pada akhirnya Seperti, ku melihat senyuman senyuman palsu Rasanya agak pedih Bahkan sakitnya seperti ditusuk tusuk Atau mungkinkan indra ku yang salah dalam mengartikan Ku selalu mencari sebuah alasan Karna yang kupahami selama ini hanyalah kebahagiaan yang sementara Yang sifatnya jauh dari kekal, fana Karna perihal hati tak ada yang bisa untuk saling mengerti Percayalah itu.